Titik Embun Itu..


Terkadang sebuah hasil jepretan dari kamera saya mengisahakan cerita sendiri di balik suatu moment penting. Ya,kamera yang selama ini menjadi partner saya. Kamera yang akhir-akhir ini menjadi sering memotret moment penting sebuah kehidupan. Dan sangat bahagia ketika saya mampu mengabadikannya. Meskipun bukan sebagai profesi utama,setidaknya hal tersebut menjadikan sebuah pengalaman yang sangat berharga.. dan selalu membuat saya mupeng deh.. :p

Di kesempatan lainnya saya selalu mencoba untuk hunting beberapa tempat,mengabadikan sebuah potret alam (landscape) bahkan mencoba untuk memotret sebuah kehidupan seperti hewan,tumbuhan yang hampir semuanya menjadikan diri saya untuk senantiasa bersyukur dan bertasbih atas keindahan alamNya yang telah Alloh berikan. Terlepas dari apa saja yang saya potret,bukan seorang model cantik dan hal lainnya. Saya lebih mementingkan untuk memotret anak kecil,bahkan beberapa fenomena kehidupan manusia di sekitar saya. Meskipun ada beberapa saat bertemu dengan teman-teman komunitas di suatu tempat dan menyantap hidangannya. Saya memotret sebuah hidangan tersebut. Ya,karena itu juga penting untuk mengingat rasa dan kenikmatan suatu hidangan.

Alam ini seakan selalu berbicara terhadap kita hambaNya yang senantiasa bertaqwa dan berusaha untuk mendekatkan diri kepada Alloh juga berusaha untuk selalu bermuhasabah terhadap apa yang dilakukan. Saya bersyukur saat memilik kamera dan mampu memaksimalkannya. Banyak kejadian yang lucu,kejadian yang indah,bahkan haru di setiap detiknya.

Oleh karena itu,penting sekali untuk menangkap sebuah moment tertentu. Disaat sedang membereskan file-file di dalam laptop ini,saya mencoba melihat-lihat hasil jepretan saya. Memang lensa yang di gunakan tidak bisa membentuk suatu foto macro dengan sempurna. Tetap dengan angle yang pas,jarak objek dan titik fokus mampu menghasilkan bentuk karya yang Subhanallah membikin rasa takjub dan bangga sendiri. berbekal lensa 15-88mm tidak menyurutkan saya untuk bisa menghasilkan sebuah foto makro.

beberapa contohnya adalah sebuah titik embun di ujung tanaman padi di beberapa photo dibawah ini,yang berlokasi di Jogja saat saya kesana di awal bulan maret tahun ini ^^

 

embun

 

embun_2

dengan lensa seadanya,saya tetap mencoba untuk bisa membuat macro photo. butuh perjuangan juga karena harus duduk setengah jongkok, menjaga keseimbangan dan juga menahan-nahan nafas agar tidak shake saat memotretnya. Photo ini sengaja saya posting di sini,untuk selalu mengingat moment di saat memotretnya juga lokasinya. Semoga di kemudian hari saat memiliki lensa macro,saya bisa membidik nya lebih dekat dan detail lagi.. Amiin…

10 comments on “Titik Embun Itu..

  1. akhy says:

    camera apa kamera?

  2. akhy says:

    gravatar phail (bah)

  3. ochin says:

    di jakarta masih ada embun nggak ya? 😀

  4. Frenavit says:

    muantap tenan kok ancen mas iki… hehe.. jadi kangen sama kamera aku.. #eh

  5. ciput says:

    Filosofi yang menarik tentang makna pengambilan foto. Bagi saya foto dapat pula sebagai media pemantuan, mengetahui progress perkembangan suatu hal yang dikerjakan, sehingga dapat dijadikan evaluasi.

    Saya juga sering mengabadikan kejadian-kejadian penting sebagai dokumen. Namun diluar hal itu saya juga sangat suka mengambil foto kejadian-kejadian kecil disekitar saya. Bukan photografer propesional memang, dan hanya bermodal foto dari HP. Ini salah satu contohnya :

    http://www.cipstuff.com/2011/04/19-hall-of-fame-photo.html

    atau

    http://www.spirit.ciput.us/

  6. riyannn says:

    Foto 2 beneran powerful bgt.. Butir embum yg udah jarang terlihat…

Leave a reply to akhy Cancel reply